Q29m3L1bEbNa1DvLKCgrnmUf9Aoon6rxknH75VNa
Bookmark

Cara Membuat Kandang Bebek Petelur Sistem Kering

Meningkatkan efisiensi dan produktivitas dalam usaha peternakan bebek secara massal dapat dilakukan dengan cara membuat kandang bebek petelur menggunakan sistem kering. 

Penggunaan baterai ternak itik juga bisa menjadi alternatif yang menguntungkan bagi para peternak dalam memaksimalkan penggunaan lahan dan memperoleh hasil produksi yang optimal. 

Namun, sebelum memutuskan untuk membuat kandang bebek petelur sistem kering, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan.

Di artikel ini, kami akan membahas dengan detail tentang cara membuat kandang bebek petelur sistem kering yang efektif dan efisien.

Yuk, simak cara menghasilkan telur segar setiap hari dengan mudah dan lebih bersih!

Faktor-faktor penting dalam kandang bebek

kandang bebek petelur

Sebuah kandang bebek sederhana sebaiknya dilengkapi dengan sirkulasi udara yang optimal. 

Hal ini sangat penting untuk memastikan udara yang segar dan mencegah munculnya bau tak sedap dan risiko penyakit.

Kesehatan dan produktivitas bebek petelur bergantung pada suhu yang tepat. Populasi yang padat dapat menyebabkan stres dan berbagai masalah kesehatan. 

Faktor-faktor penting seperti pencahayaan, ketersediaan pakan dan air, serta kebersihan kandang, harus diperhatikan untuk mencegah penyakit dan meningkatkan kesehatan bebek. 

Pastikan kandang dilengkapi dengan tempat minum dan pakan yang sesuai, serta sarang yang cocok untuk bertelur. 

Selain itu, pengelolaan kandang yang baik menjadi kunci dalam menjaga kualitas kandang itik petelur, termasuk melakukan pembersihan dan perawatan secara teratur, serta memantau kesehatan bebek secara berkala.

bahan-bahan untuk membuat kandang bebek

kandang bebek dari bambu
Beberapa bahan yang diperlukan untuk membuat kandang bebek petelur sistem kering antara lain:

  • Kayu atau bambu sebagai bahan utama kandang
  • Kawat atau anyaman kawat sebagai bahan pembatas
  • Peralatan seperti paku, palu, gergaji, dan pengukur
  • Sekam atau serbuk gergaji sebagai bahan alas atau litter
  • Ember atau wadah untuk menyimpan air minum
  • Tempat pakan yang terbuat dari plastik atau logam
  • Lampu pijar untuk memberikan penerangan pada malam hari
  • Sistem ventilasi untuk memastikan sirkulasi udara yang baik di dalam kandang
  • Alat penghangat atau heater jika lingkungan terlalu dingin

Bahan-bahan ini dapat disesuaikan dengan ukuran dan kebutuhan kandang yang akan dibuat, Pastikan juga bahan yang digunakan aman dan mudah dibersihkan.

Langkah-langkah membuat kandang bebek petelur

Membangun kandang bebek bukanlah tugas yang rumit, namun dibutuhkan pengetahuan dan keterampilan yang memadai dalam merancang kandang.

Siapa saja sebenarnya bisa membuat kandang bebek petelur sistem kering, tetapi orang yang memiliki pengetahuan dalam membangun kandang unggas.

Berikut adalah langkah-langkah membuat kandang bebek petelur secara detail:

1. Tentukan desain kandang

desain kandang bebek
Untuk membuat kandang bebek petelur, salah satu langkah awal yang perlu dilakukan adalah menentukan desain kandang. 

Faktor yang perlu dipertimbangkan dalam menentukan desain kandang termasuk luas kandang, jumlah bebek yang akan dipelihara, dan ketersediaan bahan untuk membuat kandang. 

Selain itu, desain kandang juga harus memperhatikan aspek kenyamanan dan keamanan bebek seperti ventilasi yang cukup, ruang gerak yang memadai, dan penerangan yang memadai. 

Saat menentukan desain kandang, penting juga untuk mempertimbangkan faktor lingkungan seperti suhu udara, kelembaban, dan cahaya matahari untuk memastikan kandang memberikan kondisi yang ideal bagi itik. 

Berikut beberapa faktor yang perlu diperhatikan dalam menentukan desain kandang bebek petelur:

  1. Ukuran Kandang: Pastikan kandang memiliki ruang yang cukup untuk bebek bergerak dan menjalankan aktivitas seperti makan, minum, tidur, dan bertelur. Ukuran ideal untuk kandang bebek sekitar 2-3 meter persegi per ekor bebek.
  2. Jenis Kandang: Ada beberapa jenis kandang bebek yang dapat dipilih, seperti kandang terbuka, kandang semi-tertutup, dan kandang tertutup. 
  3. Tempat Bertelur: Tempat bertelur dapat dibuat dengan kayu atau bahan lainnya yang mudah dibersihkan. Tempat bertelur harus diletakkan di tempat yang tenang dan sejuk agar bebek merasa nyaman dan aman ketika bertelur.
  4. Wadah Makan dan Minum: Pastikan wadah makan dan minum selalu terisi dengan pakan dan air bersih agar bebek tetap sehat.
  5. Sistem Drainase: Pastikan kandang memiliki sistem drainase yang baik untuk menghindari air menggenang di dalam kandang. Air yang menggenang dapat menyebabkan kandang menjadi kotor dan menyebabkan penyakit pada bebek.
  6. Suhu dan Kelembaban: Suhu dan kelembaban yang ideal antara 20-28 derajat Celcius, dengan kelembaban antara 50-70 persen.

2. Pilih lokasi yang Tepat

bebek petelur sistem baterai

Dalam membuat Kandang produksi telur bebek, langkah awal yang penting adalah memilih lokasi yang tepat. 

Lokasi yang sempurna untuk pemeliharaan bebek haruslah terbebas dari banjir, mudah diakses, dan tidak terpengaruh oleh faktor eksternal yang berpotensi membahayakan kesehatan dan produktivitas bebek.  

Setelah lokasi yang tepat telah dipilih, dilanjutkan dengan merencanakan dan membangun kandang bebek petelur sesuai dengan desain dan spesifikasi yang telah ditentukan sebelumnya.

Ada beberapa hal yang sebaiknya dipertimbangkan dalam menentukan lokasi yang cocok untuk kandang bebek petelur. Diantaranya:

  • Aksesibilitas: Pilih lokasi yang mudah dijangkau dan dekat dengan jalan raya. Hal ini akan memudahkan transportasi pakan dan air, serta memudahkan dalam proses pengangkutan telur dan bebek.
  • Ketersediaan air bersih: Pastikan lokasi yang dipilih memiliki pasokan air bersih yang memadai untuk kebutuhan minum dan membersihkan kandang.
  • Ketersediaan pasokan listrik: Pastikan lokasi yang dipilih memiliki pasokan listrik yang memadai untuk kebutuhan pencahayaan dan sistem ventilasi di dalam kandang.
  • Jauh dari area yang berisiko: Hindari memilih lokasi yang dekat dengan area yang berisiko, seperti lokasi industri, lokasi yang berdebu, atau lokasi yang berisiko terkena banjir. Hal ini dapat membahayakan kesehatan bebek dan juga mengganggu produktivitas mereka.
  • Lingkungan yang sehat: Hindari memilih lokasi yang dekat dengan pemukiman penduduk atau lokasi yang dekat dengan sumber polusi.
  • Kondisi geografis: Pilihlah lokasi yang memiliki kondisi geografis yang sesuai dengan kebutuhan bebek petelur, seperti dataran rendah dengan tanah yang subur dan cukup lapang.
  • Kondisi iklim: Hindari memilih lokasi yang terlalu panas atau terlalu dingin, serta memiliki suhu yang stabil sepanjang tahun.
  • Ketersediaan lahan: Pastikan lokasi yang dipilih memiliki lahan yang cukup untuk membangun kandang dan area untuk berjalan-jalan bagi bebek.

3. Siapkan bahan-bahan yang dibutuhkan

ternak itik petelur sistem kering

Bahan-bahan yang dibutuhkan termasuk kayu, kawat, paku, cat, dan aksesori lainnya seperti tempat pakan dan minum. 

Kualitas bahan harus diperhatikan agar kandang dapat tahan lama dan aman untuk bebek. 

Pastikan juga untuk memilih bahan yang aman seperti menghindari penggunaan cat beracun. 

Selain bahan, peralatan seperti gergaji, palu, dan bor juga perlu disiapkan untuk memudahkan proses pembuatan kandang. Di bawah ini merupakan beberapa komponen yang harus dipersiapkan:

  1. Kayu: Kayu merupakan bahan utama yang digunakan dalam pembuatan kandang. Pilih kayu yang berkualitas dan tahan lama, seperti kayu jati atau kayu meranti. Pastikan kayu sudah diolah dan dipotong sesuai dengan ukuran yang dibutuhkan.
  2. Kabel jaring: Kabel jaring berfungsi sebagai pengaman agar bebek tidak keluar dari kandang. Pilih kabel jaring yang cukup kuat dan tahan lama.
  3. Bambu: Bambu digunakan sebagai bahan pengganti kayu atau sebagai pengikat pada bagian-bagian kandang. Pastikan bambu yang digunakan berkualitas dan tahan lama.
  4. Paku: Paku digunakan sebagai pengikat dan perekat antara kayu dan bambu. Pilih paku yang cukup kuat dan tahan lama agar kandang tidak mudah rusak.
  5. Palu dan gergaji: Palu dan gergaji digunakan untuk memotong kayu dan bambu serta memasang kabel jaring dan paku.
  6. Plastik: Plastik digunakan sebagai lantai pada kandang. Pilih plastik yang tahan lama dan mudah dibersihkan.
  7. Ember dan bejana air: Ember dan bejana air digunakan untuk tempat air minum bagi bebek. Pastikan ember dan bejana air yang digunakan cukup besar dan mudah dibersihkan.
  8. Peralatan pembersih: Sediakan sikat dan lap kain untuk membersihkan kandang secara rutin.
  9. Sistem penerangan dan ventilasi: Sediakan lampu untuk menerangi kandang pada malam hari dan sistem ventilasi untuk menjaga suhu dan kualitas udara di dalam kandang.

4. Buat kerangka kandang

ukuran kandang bebek petelur

Setelah bahan-bahan yang diperlukan telah disiapkan, langkah selanjutnya dalam membuat kandang bebek petelur adalah membuat kerangka kandang bebek betina. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membuat kerangka kandang:

  1. Tentukan ukuran dan desain kandang yang akan dibuat. Ukuran kandang yang ideal untuk bebek petelur adalah 1 x 1,5 x 1 meter untuk setiap 10 ekor bebek.
  2. Potong kayu sesuai dengan ukuran yang telah ditentukan. Gunakan gergaji untuk memotong kayu dan pastikan ukuran yang dihasilkan presisi.
  3. Susun kayu sesuai dengan desain kandang yang telah ditentukan. Gunakan bambu sebagai pengikat antara kayu dan pastikan kandang terlihat kokoh dan stabil.
  4. Pasang kabel jaring pada bagian atas kandang dan bagian samping kandang. Pastikan kabel jaring terpasang dengan kuat dan rapi agar bebek tidak bisa keluar dari kandang.
  5. Pasang lantai kandang dengan menggunakan plastik. Pastikan plastik menutupi seluruh lantai kandang dan terpasang dengan rapi.
  6. Pasang bejana air dan ember untuk tempat air minum. Tempatkan bejana air dan ember di bagian yang mudah dijangkau oleh bebek.
  7. Pasang sistem penerangan dan ventilasi di dalam kandang. Gunakan lampu untuk menerangi kandang pada malam hari dan sistem ventilasi untuk menjaga suhu dan kualitas udara di dalam kandang.
  8. Periksa kembali kekokohan dan keamanan kandang sebelum digunakan. Pastikan semua bagian kandang terpasang dengan kuat dan rapi agar bebek dapat tumbuh dengan sehat dan aman.

5. Pasang kawat di sekitar kandang

Kandang ayam bebek petelur

Setelah kerangka kandang dan lantai kandang telah dipasang, tahap selanjutnya dalam membuat Kandang ayam bebek petelur adalah memasang kawat pada bagian luar kandang. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk memasang kawat di sekitar kandang:

  1. Ukur ukuran kawat yang akan dipasang di sekitar kandang. Pastikan kawat yang digunakan cukup panjang dan lebar untuk menutupi seluruh bagian kandang.
  2. Potong kawat sesuai dengan ukuran yang telah diukur. Gunakan gunting atau alat potong kawat untuk memotong kawat sesuai dengan ukuran yang diinginkan.
  3. Pasang kawat pada bagian atas kandang. Pastikan kawat terpasang dengan kuat dan rapi agar tidak mudah lepas.
  4. Pasang kawat pada bagian samping kandang. Gunakan klem kawat atau kabel untuk memasang kawat pada bagian samping kandang.
  5. Periksa kembali keamanan kawat yang telah dipasang. Pastikan tidak ada bagian yang longgar atau mudah dilepas oleh bebek.
  6. Berikan lapisan cat pada kawat untuk melindungi dari korosi dan kerusakan. Pilih cat yang tahan lama dan tahan air agar kandang tetap terlihat bersih dan rapi.

6. Siapkan tempat bertelur

Itik bertelur
Tempat bertelur adalah salah satu komponen penting dalam Kandang itik petelur. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menyiapkan tempat bertelur pada Kandang itik petelur:
  1. Tentukan jumlah tempat bertelur yang akan disiapkan. Setiap bebek membutuhkan tempat bertelur yang terpisah agar mereka merasa nyaman saat bertelur.
  2. Siapkan bahan-bahan yang diperlukan, seperti kayu atau plastik. Pastikan bahan yang digunakan aman dan mudah dibersihkan.
  3. Potong kayu atau plastik sesuai dengan ukuran yang diinginkan untuk tempat bertelur. Pastikan ukuran tempat bertelur cukup besar untuk menampung telur bebek.
  4. Pasang tempat bertelur di dalam kandang dengan jarak yang cukup jauh antara satu tempat bertelur dengan tempat bertelur lainnya. Pastikan tempat bertelur mudah dijangkau oleh bebek.
  5. Berikan lapisan serbuk kayu atau jerami pada bagian bawah tempat bertelur. Serbuk kayu atau jerami berguna untuk menyerap kotoran dan menjaga kebersihan tempat bertelur.
  6. Pastikan tempat bertelur terletak di tempat yang aman dan tidak mudah terganggu oleh bebek lainnya. Tempatkan tempat bertelur di sisi kandang yang tenang dan aman.
  7. Bersihkan tempat bertelur secara rutin untuk menjaga kebersihan dan kesehatan bebek. Ganti serbuk kayu atau jerami secara teratur dan bersihkan tempat bertelur setelah bebek selesai bertelur.

7. Siapkan tempat makan dan minum

Kandang pengeraman telur ayam
Makanan dan minuman yang cukup penting dalam memastikan kesehatan dan produktivitas bebek petelur. Oleh karena itu, menyediakan tempat makan dan minum yang tepat sangat penting dalam membuat Kandang pengeraman telur bebek. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk menyiapkan tempat makan dan minum pada Kandang pengeraman telur bebek:
  1. Tentukan jumlah tempat makan dan minum yang akan disediakan. Pastikan setiap bebek memiliki akses mudah ke tempat makan dan minum yang cukup.
  2. Siapkan tempat makan dan minum yang aman dan mudah dibersihkan. Pilih bahan yang tahan lama dan tidak berbahaya bagi kesehatan bebek.
  3. Tempatkan tempat makan dan minum di tempat yang mudah dijangkau oleh bebek, tetapi jangan terlalu dekat dengan tempat tidur atau tempat bertelur.
  4. Pastikan tempat makan dan minum dalam jumlah yang cukup besar untuk menampung makanan dan minuman yang dibutuhkan oleh bebek.
  5. Berikan makanan dan minuman yang sesuai dengan kebutuhan bebek petelur. Pastikan makanan dan minuman tersedia setiap saat dan terus diganti secara teratur.
  6. Bersihkan tempat makan dan minum secara rutin. Pastikan tidak ada makanan atau minuman yang tertinggal di tempat makan dan minum karena dapat menyebabkan kotoran dan penyakit.
  7. Periksa kembali keamanan dan kesehatan tempat makan dan minum secara berkala. Pastikan tidak ada bagian yang rusak atau berbahaya bagi kesehatan bebek.

8. Atur ventilasi

Ventilasi adalah salah satu aspek penting dalam pembuatan Kandang ternak bebek bertelur. Ventilasi yang baik dapat membantu menjaga suhu dan kelembaban yang tepat di dalam kandang, serta meningkatkan kualitas udara yang dihirup oleh bebek. Tips mengatur ventilasi pada Kandang ternak bebek bertelur:
  1. Pastikan ada cukup banyak ventilasi di dalam kandang.
  2. Jangan terlalu banyak atau terlalu sedikit ventilasi.
  3. Tempatkan ventilasi di tempat yang strategis sehingga udara dapat mengalir dengan lancar.
  4. Pastikan ventilasi tetap bersih dan terbuka sepanjang waktu.
  5. Pasang ventilasi yang dapat dibuka atau ditutup.
  6. Tambahkan kipas atau alat pemanas jika diperlukan.
  7. Periksa kembali ventilasi secara berkala. 

9. Bersihkan kandang secara teratur

Kandang yang bersih dapat membantu mencegah penyebaran penyakit dan parasit, meningkatkan kesehatan bebek, serta meningkatkan produktivitas dan kualitas telur yang dihasilkan. Berikut ini adalah langkah-langkah untuk membersihkan kandang secara teratur:
  1. Bersihkan kotoran dan sisa makanan setiap hari. Setiap hari, kotoran dan sisa makanan harus segera dibersihkan dari kandang agar tidak menumpuk dan menimbulkan bau yang tidak sedap.
  2. Ganti alas kandang setiap minggu. Alas kandang harus diganti setiap minggu atau lebih sering jika diperlukan. Alas kandang dapat berupa serbuk kayu atau jerami, dan harus diubah setiap minggu atau ketika sudah terlihat kotor dan basah.
  3. Bersihkan tempat bertelur setiap hari. Tempat bertelur harus dibersihkan setiap hari dan diganti setiap minggu. Pastikan tempat bertelur bersih dan kering sebelum bebek mulai bertelur.
  4. Bersihkan dan desinfeksi kandang setiap bulan. Setiap bulan, kandang harus dibersihkan dan didesinfeksi secara menyeluruh. Bersihkan kandang dengan air dan sabun atau deterjen khusus untuk kandang hewan. Setelah itu, gunakan desinfektan untuk membunuh bakteri dan virus yang mungkin masih tersisa di dalam kandang. Pastikan kandang benar-benar kering sebelum digunakan kembali.
  5. Jaga kebersihan peralatan dan tempat makan/minum. Selain membersihkan kandang, pastikan juga untuk membersihkan peralatan dan tempat makan/minum bebek secara teratur. Cuci dan desinfeksi peralatan dan tempat makan/minum setiap hari.
  6. Buang kotoran dan sampah dengan benar. Pastikan kotoran dan sampah dibuang dengan benar, jangan membuangnya sembarangan karena dapat menimbulkan masalah kesehatan dan lingkungan.

Video Cara Membuat Kandang Bebek Petelur Sistem Kering

Dalam video berikut dijelaskan proses ternak bebek petelur sistem kering. Disini juga dijelaskan sistem kandang bebek petelur dan cara membuat kandang bebek dari bambu.


Didalam video tersebut dijelaskan beberapa topik seperti ukuran kandang bebek petelur 100 ekor hingga cara membuat kandang bebek pedaging.

Akhir kata 

Terima kasih telah membaca artikel kami mengenai cara membuat kandang bebek petelur sistem kering. Artikel ini disusun berdasarkan pengalaman dan pengetahuan yang didapat dari berbagai sumber, termasuk dari para peternak. 

Dengan memperhatikan faktor-faktor penting seperti kebersihan, ventilasi, dan pemberian pakan yang tepat, diharapkan produksi telur bebek petelur dapat meningkat dengan optimal. 

Semoga artikel ini bermanfaat bagi Anda yang ingin memulai budidaya bebek petelur sistem kering. Terima kasih telah berkunjung ke sitolet.com!


Posting Komentar

Posting Komentar